Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2018

Mitos vs Fakta Diabetes

Mitos: Diabetes disebabkan oleh konsumsi gula yang berlebih Fakta: Diabetes tipe 1 disebabkan oleh faktor keturunan dan genetik, sedangkan diabetes tipe 2 diakibatkan oleh faktor genetik dan gaya hidup. Mitos: Penderita diabetes tidak boleh mengonsumsi gula sama sekali Fakta: Mengurangi konsumsi gula memang baik untuk mengontrol kadar gula dalam tubuh, tapi tubuh tetap membutuhkan kandungan gula untuk menghasilkan energi. Mitos: Wanita penderita diabetes seharusnya tidak hamil Fakta: Wanita yang bisa mengatur penyakit diabetesnya dengan baik serta memiliki gaya hidup sehat dapat hamil seperti wanita normal kok. Malah, mereka dapat melahirkan bayi yang sehat. Mitos: Buah sangat baik untuk kesehatan, penderita diabetes boleh dengan bebas mengonsumsinya. Fakta: memang benar jika buah adalah sumber makanan yang sehat. Tapi, buah juga memiliki kandungan gula alami yang perlu dikontrol oleh penderita diabetes. Jadi, penderita diabetes juga nggak boleh mengonsumsi b

Makanan Sehat Untuk Jantung

Serangan jantung masih menjadi penyakit yang sering dijumpai pada masyarakat. Hal ini dikarenakan masih kurangnya keinginan untuk melakukan gaya hidup sehat. Jika ingin memiliki jantung yang kuat dan sehat, olahraga rutin dan mengonsumsi makanan sehat adalah kuncinya. Blueberry Tidak hanya blueberry saja, tapi semua buah berry dapat mengurangi risiko serangan jantung. Buah ini mengandung anthocyanin dan flavonoid (yang merupakan antioksidan) yang dapat menurunkan tekanan darah dan melebarkan pembuluh darah. Buah Jeruk Buah jeruk yang tinggi vitamin C kini telah dikaitkan oleh rendahnya risiko penyakit jantung. Namun, pastikan saat membuat jus jeruk tidak mengandung gula tambahan yang dapat mengganggu penurunan kolesterol. Salmon Salmon merupakan sumber makanan yang menjadi superstar untuk jantung sehat. kandungan asam lemak omega-3 yang terdapat di dalamnya mampu menurunkan risiko aritmia atau detak jantung yang tidak teratur. The American Heart Association merekomend

Ingin Bebas Diabetes?

Tingginya kadar gula darah tubuh yang tidak terkendali dapat menjadi pemicu diabetes. Namun tingginya kadar gula darah ini tidak hanya disebabkan konsumsi makanan manis saja.  Junk food , makanan dengan tinggi karbohidrat, lemak jahat, dan makanan instan, juga dapat memberi efek buruk bagi stabilitas gula darah. Idealnya tubuh memiliki mekanisme alami dalam menjaga kadar gula darah lewat peran hormon insulin. Tapi kinerja insulin ini bisa terganggu karena asupan yang tidak tepat.  Saat kita merasa lapar, keinginan untuk memuaskan perut dengan karbohidrat simpleks  (kue-kue manis, gorengan padat tepung) cenderung mendominasi karena akan cepat kenyang. Karbohidrat dengan kualitas rendah ini dapat membuat kadar gula melonjak cepat, akibatnya pelepasan insulin di pankreas pun terjadi dengan drastis untuk mengatasi lonjakan gula darah tersebut. Setelah insulin melakukan tugasnya, gula darah pun turun dengan drastis juga, ini memicu tubuh untuk kembali lapar akan karbohidrat lagi. Bagai li

Tes Kesehatan yang Rutin Dilakukan

Banyak penyakit baru terdeteksi ketika sudah terlanjur parah. Agar tidak terlambat lakukan tes kesehatan secara rutin. Tes Kolesterol Lakukan cek kadar kolesterol sejak memasuki usia 20 tahun. Jika hasilnya normal lakukan tes ulang setidaknya setiap 4-6 tahun sekali. Jika hasilnya tidak normal perbaiki gaya hidup dan lakukan tes lebih sering. Check Up ini diperlukan untuk mengetahui risiko penyakit jantung dan gangguan pembuluh darah lainnya. Tekanan Darah Cek tekanan darah setiap 1-2 tahun sekali. Tekanan darah tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantuk, stroke, gagal ginjal, dan sebagainya. Tes Kepadatan Tulang  Tes kepadatan tulang dapat membantu deteksi dini terhadap risiko osteoporosis. Wanita terutama dianjurkan melakukan tes ini. Dental screening Ini sering diabaikan banyak orang. Padahal kanker mulut seringkali sulit terdeteksi pada stadium awal. Dengan melakukan pemeriksaan gigi dan mulut secara rutin, upaya penanganan lebih dini dapat dilakukan. Pap smear Untuk

Fakta Seputar Kolesterol

Orang kurus juga bisa berkolesterol tinggi Gemuk bukan tolok ukur utama. Mereka yang berbadan kurus pun bisa memiliki kolesterol tinggi jika asupan makanan mengandung lemak jenih tinggi. Kolesterol dapat terlihat kasat mata Umumnya kadar kolesterol dapat diketahui lewat tes, tapi sebelumnya kamu juga dapat melihat ciri yang kasat mata jika kolesterolmu tinggi. Ciri yang terlihat berupa benjolan kemerahan- kekuningan. Ukurannya bisa bervariasi pada tiap orang dan bisa muncul di mana saja, tapi biasanya muncul pada kelopak mata, tangan atau sendi. Kolesterol rendah juga berbahaya Jaga kolesterol total di bawah 200 mg/dl. Tetapi jika kolesterol di bawah 160 mg/dl juga berisiko terhadap penyakit termasuk kanker. Rendahnya kolesterol total dan LDL level bahkan berkaitan dengan kecemasan dan depresi. Kolesterol bisa memanaskan malam Kolesterol berperan dalam hormon seperti testosteron, estrogen, dan progesterone. Kolesterol juga membantu pembentukan membran sel dan proses pencernaan. T